Home > HEADLINE > Sebanyak 65 Dosen Dari 10 PTS Persentasikan Hasil Penelitian

Sebanyak 65 Dosen Dari 10 PTS Persentasikan Hasil Penelitian

SEMARANG[Kampusnesia] – Hasil penelitan dari 65 dosen 10 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Jateng dipaparkan di hadapan para reviewer yang berlangsung di kampus Universitas Islam Sultan Agung (Unisula) Semarang.

Kabid Penelitian Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unissula, Dr Henny Pratiwi Adi ST MT mengtakan para penyaji merupakan dosen pemula, yang penelitiannya mendapat dana hibah Kemenristekdikti tahun anggaran 2017.

“Mereka harus menunjukkan dan mempresentasikan hasil penelitian berupa laporan, borang capaian hasil, artikel publikasi, ataupun poster dan bentuk tulisan lainnya< ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, mereka juga menunjukkan poin penilaian terdiri output, proceeding hasil seminar dan pembuatan bahan atau materi ajar. Bahkan selain 65 dosen peneliti dari 10 PTS, juga terdapat 26 peserta dari beberapa PTS lain bergabung untuk memaparkan hasil penelitian.

PTS itu terdiri Unpand, Unaki, STIE Bank BPD Jateng (Semarang), Universitas Ngudi Waluyo (Ungaran), STMIK Pati, Unisnu (Jepara), Politeknik Sawunggalih Aji (Purworejo), dan Uniska (Kediri).

Menurutnya, Kemenristekdikti menunjuk Unissula sebagai penyelenggara seminar hasil penelitian, mengingat kampus ini sudah memiliki dua reviewer yang bersertifikat.

Dari 83 proposal, dia menambahkan yang penelitiannya dibiayai dari sumber dana hibah Kemenristekdikti, 39 di antaranya merupakan skema penelitian dosen pemula.

“Tahun ini merupakan tahun terakhir untuk pengajuan skema penelitian dosen pemula, karena Unissula sudah masuk klasifikasi cluster utama,” tuturnya.

Konsekuensinya, kata Henny, penelitian pada dosen Unissula harus meningkat ke tahap yang lebih tinggi hingga skema desentralisasi yang terdiri asas penelitian dasar unggulan perguruan tinggi (PDUPT), penelitian terapan unggulan perguruan tinggi (PTUPT).

Selain itu. Lanjutnya, skema kompetitif nasional yang terdiri atas hibah pascasarjana, disertasi doktor, kerja sama dengan perguruan tinggi luar negeri.

Dosen diharapkan terus memacu diri dan memanfaatkan kesempatan, mengingat dana hibah mendatang jauh lebih besar, dengan membutuhkan lebih banyak persyaratan. “Peneliti bisa meningkatkan kualitas dan output penelitian.”

Ketua LPPM Unissula Dr Heru Sulistyo mengatkan pihaknya akan terus memacu peningkatan kualitas hasil penelitian para dosen dengan target ke depan, LPPM bisa naik ke cluster mandiri, yakni kelas tertinggi pengelompokan kinerja perguruan tinggi.

Sejumlah dosen Unissula, dengan kepakarannya bertindak sebagai reviewer di antaranya Prof Dr Ir S Imam Wahyudi DEA, Prof Ir Pratikso MSi PhD, dan Prof Dr Widodo MSi. Kemudian Olivia Fachrunnisa MSi PhD, Dr Attina Hussana MSi Apt, Dr Mutamimah MSi, Dr Zaenal Alim Adiwijaya SE dan Dr Budhi Cahyono MSi. (rs)

* Artikel ini telah dibaca 170 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *