Home > EKONOMI & BISNIS > Sektor Jasa Keuangan Di Jateng 2017 Tetap Stabil

Sektor Jasa Keuangan Di Jateng 2017 Tetap Stabil

SEMARANG[Kampusnesia] Sektor jasa keuangan di wilayah Jateng masih terlihat tetap dalam kondisi stabil sepanjang 2017, yang ditunjukkan dengan total aset, pembiayaan, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) da kredit  mengalami pertumbuhan positif.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 3 Jawa Tengah dan DIY mencatat total aset, pembiayaan, dana pihak ketiga dan kredit mengalami pertumbuhan signifikan, hingga mampu menciptakan sektor jasa keuangan stabil hingga akhir 2017.

Kepala Kantor Regional 3 OJK Jawa Tengah dan DIY Bambang Kiswono mengatakan sektor jasa keuangan selama 2017 banyak didukung dari permodalan yang tinggi dan likuiditas mamadai untuk mengantisipasi risiko serta mendorong ekspansi usaha.

Total aset perbankan di Jateng, lanjutnya, mampu mencatat sebesar Rp379,5 triliun hingga 11,82% secara year to year (yoy), sedangkan kredit mencapai sebesar Rp 271,4 triliun tumbuh 9,11% dan DPK tumbuh 12.49% mencapai senilai R  281,3 ttriliun.

Sementara untuk NPL masih lebih tinggi dibandingkan nasional. NPL Jateng hingga Oktober 2017 lalu mencapai 3,10%, sedangkan nasional  2,99%.

“Dari aset yang tumbuh 11,82% dibandingkan nasional 10,6% Jateng masih lebih tinggi, disusul kredit 9,11%, sedangkan kredit nasional 8,76% lebih tinggi, DPK 12,49% dibandingkan nasional lebih tinggi, meski NPL masih mencatat lebih tinggi, namun dalam batas aman,” ujarnya.

Dia mengharapkan  ke depan NPL Jawa Tengah harus diupayakan dapat lebih ditekan, hingga mampu menunbjukan penurunan dibawah nasional. (rs)

* Artikel ini telah dibaca 40 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *