SEMARANG[Kampusnesia] – PT KAI (Persero) kembali meluncurkan kereta inspeksi generasi ke-2, sebagai upaya untuk memantau langsung kondisi jalur rel yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera.
Dirut PT KAI (Persero) Edi Sukmoro mengatakan peluncuran kereta inspeksi generasi ke-2 itu untuk sarana pantauan langsung jalur rel sepanjang 5.367 km dan 560 stasiun di Jawa dan Sumatra.
Menurutnya, kehadiran kereta inspeksi itu bisa menjadi sarana meningkatkan kinerja manajemen PT KAI dalam meningkatkan keselamatan dan pelayanan kepada masayarakat.
“Satu set KA inspeksi terdiri dari dua kereta diesel ini, sebelumnya pernah beroperasi KA Sriwedari. Kereta ini merupakan modifikasi dari KRD nomor seri K138001 dan K138202 oleh Balai Yasa Yogyakarta yang dikerjakan selama dua tahun,” ujarnya usai meresmikan kereta inspeksi di Stasiun Tawang, Semarang, Sabtu (6/1).
Kereta api ini, dia menambahkan yang memiliki bobot total seberat 60 ton dilengkapi berbagai fasilitas yang lebih lengkap dibanding generasi sebelumnya.
“Fasilitas kereta 1 di antaranya ruang meeting room, mushola, ruang genset, Sedangkan kereta 2 ruang rapat dengan layar pantauan, pantry, ruang makan dan toilet duduk,” tuturnya.
Usai meresmikan kereta inspeksi, Dirut KAI meresmikan klinik Medika Semarang Poncol di Jalan Imam Bonjol 103 Semarang. (rs)