SEMARANG[Kampusnesia] – Hasil survei Bank Indonesia (BI) Jateng menyebutkan keyakinan konsumen di wilayah provinsi ini terhadap kondisi ekonomi masih pada level optimis, dari survei sampel konsumen 700 responden rumah tangga Desember 2017.
Keyakinan itu terlihat dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Desember 2017 sebesar 128,81, mengalami penurunan 2,93 poin (mtm) dibandingkan November sebelumnya yang mencapai 131,74.
Namu, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, indeks tersebut meningkat 3,68 poin (yoy) dari 125,13.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah Hamid Ponco Wibowo mengatakan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dipengaruhi oleh persepsi konsumen terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja dan juga konsumsi barang-barang kebutuhan tahan lama yang masih optimis.
Konsumen, lanjutnya, memperkirakan tekanan kenaikan harga pada Maret 2018 dan Juni 2018 akan meningkat, yang terindikasi dari Indeks Ekspektasi Harga (IEH) tiga bulan mendatang hingga Maret 2018 yang tercatat lebih tinggi 6,34 poin menjadi 184,56, serta IEH enam bulan mendatang sampai Juni 2018 lebih tinggi 15,43 poin menjadi 186,48. (rs)