SEMARANG[Kampusnesia] – DPRD Jateng akan menyelenggarakan lomba foto Susur Sungai Beringin (SSB) yang dikemas dalam kegiatan Semarang Photo Contest 2018.
Melalui lomba ini diharapkan akan muncul berbagai masukan dan solusi untuk mengatasi banjir, akibat meluapnya air sungai Bringin saat musim hujan.
Ketua Panitia Semarang Photo Contest 2018 Candra Satriya SE, M.I.Kom mengatakan peserta lomba foto itu, dibagi dalam dua kategori, meliputi peserta umum dan peserta dari kalangan wartawan.
Dalam merealisasikan kegiatan ini, lanjutnya, DPRD Jateng menggandeng Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Jateng.
“Pelibatan para fotografer baik dari kalangan wartawan maupun masyarakat umum dalam penanggulangan bencana banjir ini, hanya sebatas menginformasikan kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Bringin melalui karya foto. Secara teknis penanganannya akan ditangani oleh instansi pemerintah,” ujar Candra, di Semarang, Jum’at (2/3).
Menurutnya, karya-karya peserta lomba foto juga akan dipamerkan bersamaan pengumuman dan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba pada awal Mei mendatang. Obyek pengambilan gambar atau foto di kawasan sepanjang DAS Bringin. Waktu pengambilan foto tidak ada batasan.
Pengumpulan foto yang diikutkan lomba, dia menambahkan paling akhir pada 20 April mendatang. Kendati peserta diberikan kebebasan waktu dalam pengambilan gambar, namun panitia akan memfasilitasi proses pengambilan gambar dengan menyusuri DAS Bringin pada pada 1 April mendatang.
Peserta yang berminat untuk memanfaatkan fasilitasi ini dapat berkoordinasi dengan panitia di sekretariatnya, di Kantor DLHK Jateng, Jl Setyabudi 201 B Semarang nomor telpon (024) 7478813.
Kegiatan ini, tutur Chandra, menjadi salah satu upaya menampung berbagai masukan dari masyarakat dalam menanggulangi bencana banjir, akibat meluapnya air dari salah satu sungai yang melintas di kawasan barat ibukota Jawa Tengah itu.

“Melalui foto-foto karya peserta lomba yang akan dipamerkan, masyarakat dapat mengetahui kondisi kawasan DAS sungai Bringin yang sebenarnya. Informasi yang kami peroleh seringnya sungai Bringin meluap selain karena curah hujan tinggi, juga disebabkan tingginya volume kiriman air dari kawasan perbukitan,” tuturnya.
Dengan mengetahui kondisi DAS Bringin diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berpatisipasi menjaga dan merawat kawasan sekitar sungai itu, setelah selesai dinormalisasi.
Biaya pendaftaran lomba hanya sebesar Rp30.000. Untuk kategori masyarakat umum karya foto dicetak di atas kertas Glossy Ukuran 10 R, sedangkan untuk kategori wartawan, karya fotonya harus pernah dimuat di media cetak atau televisi periode Januari – 31 April 2018. Karya foto yang ikut dilombakan dikirim langsung ke Kantor DLHK Jateng. (smh)