SEMARANG[Kampusnesia] – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Jateng akan melakukan konsolidasi organisasi terutama pembentukan pengurus di lima Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang selama ini vakum.
Ketua DPD Hanura Jateng Bambang Raya mengatakan ke lima DPC itu meliputi Kota Semarang, Sukoharjo, Boyolali, Cilacap dan Salatiga.
“Pembentukan segera dilakukan paling lambat dalam satu bulan ke depan,” ujarnya dalam keterangan pers, di kantor sekretariat DPD Jl Permata Hijau, Semarang, Senin (26/3).
Menurutnya, pembentukan kembali DPC yang sempat vakum tersebut menjadi salah satu pembahasan Rapimda yang digelar, di Hotel Pesona, Semarang, akhir pekan lalu. Sebelum sebelumnya dilaksanakan pelantikan pengurus DPD Jateng oleh Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Oedang, di Gedung Majesty Jl Gajahmada Semarang.
“Meski sudah lolos verifikasi dari KPU, namun kepengurusan DPC akan ditambah dan saat ini sudah terbentuk 30 Kabupetan/Kota di Jateng. Kami akan bekerja cepat agar sebelum tahap pelaksanaan Pemilu Legislatif (Pileg) pada 2019 mendatang, kepengurusan di seluruh Kabupaten/Kota sudah terbentuk,” tuturnya.
Selain pembentukan lima DPC, dia menambahkan program setelah kepengurusan DPD Jateng dikukuhkan bakal difokuskan pada penataan dan penguatan infrastruktur partai hingga ke tingkat desa (ranting).
Pada pelaksanaan Pilkada di Provinsi ini dalam waktu dekat juga akan membentuk Dewan Saksi serta penyiapan kader di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dewan saksi ini juga akan bekerja sampai dengan Pileg maupun Pilpres 2019.
”Kami rasa ini sangat penting, mengingat proses Pileg sudah dekat,” tuturnya. Sementara Pada Pemilihan Gubernur (Pilgub), menurutnya, kader-kader terutama anggota DPRD yang memiliki basis masa diberi keleluasaan untuk mendukung masing-masing pasangan calon (Paslon) pilihannya.
“Kami untuk Pilgub juga menjadi sasaran antara bagi mereka untuk lebih mengenalkan diri kepada masyarakat,” ujarnya.
Bambang Raya yang selama ini dikenal sebagai kader Partai Golkar mengakui untuk menata kembali infrastruktur dan jaringan Partai Hanura di wilayah ini tidak mudah, mengingat dibutuhkan kerja keras, terlebih pada Pemilu 2014 lalu tidak memperoleh wakil di DPRD Jateng.
”Sebenarnya kami memiliki potensi, paling tidak saat ini ada 52 wakil di tingkat DPRD Kabupaten/Kota yang ada di Jateng,” tuturnya.
Dengan demikian, Bambang yang memang diberi tugas untuk kembali mengangkat kejayaan Partai Hanura di Jateng akan merangkul semua elemen masyarakat. Namun yang lebih penting adalah bertindak secara nyata di tengah-tengah masyarakat.
“Kerja keras merupakan salah satu cara untuk kembali meraih kejayaan Partai Hanura,” tuturnya. Bahkan, ujar Bambang, pengarahan Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Oedang (OSO) saat membuka Rapimda Hanura juga semakin menambah semangat pengurus dan kader untuk meningkatkan kiprahnya berpolitik melalui Hanura.“Pak OSO menekankan pimpinan partai yang berada diatas harus mengutamakan pelayanan kepada penurus partai yang di bawah. DPD Jateng mulai sekarang juga start menjalakan konsolidasi ke bawah,” kata Bambang.
Bambang bersyukur, kini partai yang dipimpinnya kembali menampakkan kesolidtannya. Paling tidak ini terlihat ketika menggelar dua acara di Kota Semarang yakni perayaan hari ulang tahun Hanura ke 11 yang dihadiri Presiden Jokowi dan pelaksanaan Rapimda, pada Sabtu (24/3). (rs)
