SEMARANG[Kampusnesia] – Masrur Ridwan, alumnus Akademi Publisistik Pembangunan Dipanagara (APPD) Semarang meraih gelar doktor di bidang ilmu hukum, setelah berhasil mempertahankan disertasi yang disusunnya dalam ujian terbuka yang berlangsung di ruang sidang Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Selasa (3/4).
Disertasi Ridwan yang berjudul Rekonstruksi Perlindungan Hukum Bagi Nasabah Perdagangan Berjangka Komoditi Berbasis Nilai Keadilan diuji enam dosen penguji dan berhasil meraih nilai cumlaude. Para penguji terdiri Prof Dr H Mahmutarom HR SH, MH (Promotor), Dr Maryanto SH, MH (Co Promotor), Prof Dr Gunarto SH, SE. Akt, M.Hum (Dekan FH Unissula/Ketua sidang), Dr H. Anis Mashdurohatun SH, M.Hum, Dr Ahmad Busyro SH, M.Hum dan Dr Umar Makruf SH, S.Pn, M.Hum.
Proses ujian doktor alumnus APPD Semarang yang sempat berkarier di redaksi harian Wawasan Semarang itu, selain dihadiri keluarnya juga dihadiri beberapa kolega promovendus saat aktif menjadi wartawan, di antaranya Soetjipto SH (mantan Pemred Wawasan dan dosen STIKOM Semarang), Parlindungan Manik dan Gunoto Safari (mantan Redpel Wawasan) .
Usai menyaksikan prosesi ujian terbuka itu, Soetjipto mengatakan sosok Masrur Ridwan yang sebelum terjun di dunia jurnalistik membekali diri dengan ilmu jurnalistik di APPD Semarang (sekarang menjadi STIKOM) semangat belajarnya patut dicontoh oleh para wartawan muda, karena memilih profesi sebagai wartawan berarti tidak boleh berhenti belajar.
“Belajar apa saja, dari pengalaman sebagai wartawan yang profesional selalu mampu melakukan adaptasi, termasuk dalam menyesuaikan atau mengadaptasikan spirit jurnalistiknya dengan disiplin ilmu yang lain” ujar Soetjipto, dosen mata kuliah Hukum Komunikasi STIKOM Semarang.
Menurutnya, selama berkarier di media harian yang dipimpinnya, Ridwan pria kelahiran 1957 ini menyempatkan diri untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sehingga dua gelar berhasil disabetnya sebelum meninggalkan Wawasan (2002) masing-masing Sarjana Ekonomi (SE) dari Universitas Terbuka (1992) dan Magister Manajemen (MM) dari STIE IPWI Jakarta (1996).
Setelah mengakhiri karier jurnalistiknya, Ridwan berwiraswasta dan membangun usaha di Banjarmasin Kalsel. Disela kesibukan membangun usaha ternyata berminat untuk mendalami ilmu hukum. Gelar Sarjana Hukum (SH) diraihnya di Universitas Islam Kalimantan Selatan (UNISKA) dan Magister Hukum (MH) dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.
Dunia kepengacaraanpun ditekuni hingga mendorognya untuk menuntaskan ilmu hukum di ranah akademik. Program Doktor Ilmu Hukum (PDIH) Unissula menjadi pilihannya hingga menghantarkannya meraih gelar doktor.
Masrur Ridwan menuturkan profesi sebagai wartawan yang dilalui dimasa mudanya sangat mempengaruhi semangat perjalanan hidupnya. Kerja keras, tidak kenal lelah dan tidak mudah menyerah yang menjadi ciri kerja-kerja jurnalisme menjadi inspirasi perjalanan hidupnya.
“Spirit jurnalisme yang dipadukan dengan ilmu ekonomi dan hukum yang saya pelajari selama ini menjadi landasan awal kami dalam memilih topik disertasi yang kami pertahankan hari ini.” Ujarnya. (smh)
