SEMARANG[Kampusnesia] – Pengururus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah (PWNU Jateng) akan menyelenggarakan konferensi wilayah (konferwil) yang dijadwalkan Juli mendatang. Penentuan jabatan rois syuriyah akan dilakukan melalui mekanisme ahlul halli wal aqdi (ahwa) atau formatur, sedangkan pemilihan ketua tanfidziyah akan dilakukan melalui mekanisme pemungutan suara.
Rois Syuriyah PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh SH mengatakan mekanisme ahwa untuk menentukan orang pertama di jajaran rois syuriyah sudah disepakati oleh para rois syuriyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jateng dan personil yang terlibat dalam penentuan anggota ahwa juga harus para rois syuriyah cabang.
“Untuk pemilihan rois syuriyah wilayah sudah klir, semuanya sepakat bulat menggunakan ahwa, sedangkan pemilihan ketua tanfidzyah diwacanakan akan dilakukan melalui mekaisme voting, setiap cabang memiliki satu hak suara, sebelum dilakukan voting calon ketua tanfidziyah harus mendapat persetujuan dari rois syuriyah terpilih, ” ujar kyai Ubaid, di Semarang, Selasa (10/4).
Menurutnya, konferwil merupakan permusyawaratan tertinggi organisasi NU di tingkat Provinsi yang diselenggarakan setiap lima tahun sejaki. Agendnya selain melakukan pemilihan pengurus baru juga menetapkan agenda program kerja lima tahunan yang diamanatkan kepada pengurus terpilih.
Hingga kini, lanjutnya, kepastian waktu dan tempat konferwil belum ditetapkan dan tidak menutup kemungkinan digelaraa sebelum Hari Raya Idul Adha tahun ini, sedangkan tempatnya akan dibahas dan ditetapkan dalam musyawarah kerja wilayah (Muskerwil) yang dijadwalkan akan berlangsung pada 20-22 April mendatang, di SMK Maarif NU Bobotsari Purbalingga.
Muskerwil ini merupakan rangkaian dari beberapa agenda kegiataan pendukung konferwil NU. Sebagian agenda-agenda konferwil akan dibahas di arena Muskerwil terutama program kerja yang akan diamanatkan kepada pengurus PWNU Jateng masa khidmah 2018-2023.
Di forum ini berbagai aneka program akan dibahas secara mendalam hingga matang, sehingga dalam konferwil mendatang tinggal disahkan saja. Jadi muskerwil kali ini memiliki bobot penting, tidk sekedar rangakian acara pra konferwil saja, tetapi juga menjadi arena pembahasan program yang diamanatkana kepada pengurus baru yang terpilih di arena konferwil.
Dengan demikian, dia menambahkan konferwil NU Jateng Juli meendatang akan berjalan sangat efektif, membutuhkn waktu cukup sehari saja. Setelah tata tertib, penympaian laporan pertanggungjawaban (LPJ), pemandangan umum LPJ dan pengesahan LPJ langsung dilanjutkan dengan pengesahan program kerja yang sudah dibahas`di arena Muskerwil. Setelah itu langsung dilakukan pemilihan pengurus.
Menurutnya, untuk memeriahkan agenda Muskerwil, PCNU Kabupaten Purbalingga akan menampilkan beberapa agenda kekuatan pendukung di antaranya parade santri, pameran produk lokal, mujahadan, pengajian pra Muskerwil NU Jateng dan lainnya. (smh)