Home > EKONOMI & BISNIS > Cagub Jateng Sudirman Said Sayangkan Kondisi LIK Semarang

Cagub Jateng Sudirman Said Sayangkan Kondisi LIK Semarang

SEMARANG[Kampusnesia] – Paslon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said sangat menyangkan terhadap dunia industri di Jateng yang dikembangkan pemerintah daerah melalui Kawasan Lingkungan Industri Kecil (LIK) tidak dikelola dengan baik.

“Kadang sulit dipahami, di sisi pemerintah meneriakkan investasi, membuka kawasan industri. Tapi di sisi lain tempat seperti ini justru dibiarkan hingga kondisi hancur, seperti yang terjadi LIK Bugangan Semarang,” ujarnya seusai pertemuan dengan pengusaha LIK di Semarang, Sealasda (10/4).

Menuruynya, pekerja di kawasan LIK terlihat bekerja keras untuk meningkatkan produktivitasnya, meski sebagian besar didominasi perempuan yang gigih, namun di lingungannnya kurang mendukung akibat jalan-jalan di sekitar LIK hancur dan tergenangan banjir rob.

“Kita berupaya keras membuka kawasan industri baru, tapi yang kini terlihat sebelumnya sudah mampu berkembang malah dibiarkan rusak tidak diperhatikan,” tutur Cagub Jateng  nomor urut dua itu.

LIK, dia menambahkan yang sebelumnya mampu berkembang dengan menyerap ribuan tenaga kerja kini perlu dihidupkan lebih besar lagi, bahkan saat initerkesan pemerintah tidak mampu memperbaiki kawasan, teruma infrasturturnya.

“Saya bakal mendorong menjadi kawasan ini harus dihidupkan kembali. Karena ada pabrik, gudang dan industri kecil yang mempu menggerakan roda perekoniman di daerah,” ujarnya.

Dia berkomitmen untuk mendahulukan apa-apa yang sudah berjalan untuk kepentingan masyarakat, bahkan yang sudah berjalan perlu terus didorong agar lebih berkembang, bukan malah perlahan dibunuh dan membuka lahan baru yang lain.

“Tidak masuk akal kawasan LIK itu tidak terurus. Kita bersaksi bersama, insyaallah tempat seperti ini kita prioritaskan, seperti yang terjadi di PK Barito Semarang,” tutur Sudirman.

Namun demikian, dia membahkan perlu adanya pengecekan, apakah ini kewenangan Pemkot atau Pemprov, hingga ada jalan keluar untuk memperbaikinya.

Kunjungan Cagub Jateng yan diusung partai koalisi Gerindra, PKB, PKS dan PAN ke lokasi LIK Semarang itu, setalah melihat kondisi lapangan nampaknya terkesan sangat memprihatinkan, akibat kawasan industri kecil yang menampung ratusan pengusaha tersebut tak terurus dan kondisi infrastrukturnya rusak parah.

LIK Seamarang berlokasi di Kelurahan Muktiharjo Lor, dan masuk wilayah Genuk Bagian Wilayah Kota (BWK) IV yang ditetapkan sebagai zona industri dengan areal luas 100 hektare.

Ketua Himpunan Pengusaha LIK, Andreas menuturkan di Lingkungan Industri Kecil ini terdapat sekitar 2000 bangunan dengan 400 pengusaha dan 20.000 pekerja.

“Pembauyaran PBB setahun mencapai sebesar Rp18 miliar. Itu belum termasuk pajak yang lain, pajak usaha pajak penghasilan misalnya yang jika ditotal mencapai puluhan bahkan ratusan miliar,” ujar saat berbincang antara Cagub Jateng Sudirman Said dengan pengusaha kecil dan menengah LIK.(rs)

* Artikel ini telah dibaca 141 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *