SEMARANG[Kampusnesia] – Perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) terus digenjot hingga kini sudah mencapai 99%, menyusul para petugas akan melakukan jemput bola kepada warga, agar proyek perekaman data e-KTP cepat selesai.
Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrullah mengatakan saat ini perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) sudah mencapai 99%.
Bahkan, lanjutnya, sisanya relatif hanya sedikit 1% dan termasuk di wilayah Jateng warga yang belum melakukan perekaman e-KTP sekitar 400.000 penduduk.
“Kami akan terus melakukan jemput bola untuk merampungkan proyek perekaman data e-KTP ini, mengingat banyak warga ketika sudah ditunggu-tunggu, ternyata tidak kunjung datang ke Kelurahan maupun Kecamatan, hingga merepotkan petugas di lapangan,” ujarnya, Kamis (12/4)
Menurutnya, untuk menunjang program perekaman e-KTP, pihaknya menghimbau kepada warga untuk bisa mendatangi setiap RT, RW, kantor-kantor Kecamatan, Kelurahan atau ke kantor bank terdekat.
“Kami juga mendorong Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menggencarkan sosialisasi rekam data e-KTP, sebagai upaya untuk menunjang pelaksanaan Pilkada serentak 2018 dan Pilpres 2019 mendatang,” tuturnya.
Kapasitas perekaman data e-KTP, lanjutnya, slot mesin rekam data yang dimiliki Kemendagri bisa melebihi angka tersebut. Masih terdapat ruang sangat banyak sekali bagi masyarakat, mengingat kapasitas rekam data mencapai 37.000 juta per hari
Sebelumnya Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan bagi warganya yang hingga kini e-KTP-nya belum juga diperoleh diimbau tidak perlu khawatir. Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terus berupaya menyelesaikannya secepatnya, bahkan akan diantar langsung ke rumah warga.
Pemkot Semarang akan mengantarkan 20.000 e-KTP secara door to door ke rumah warga, bahkan Hendrar Prihadi ikut dalam penyerahan e-KTP di Rusunawa Kaligawe, Gayamsari, Semarang beberapa waktu lalu.
“Saya bersama Kepala Disdukcapil Kota Semarang mengantarkan e-KTP yang dulu sempat tertunda dan sekarang sudah jadi. Terdapat 20.000 e-KTP yang akan diantarkan langsung ke warga,” ujarnya. (rs)