SEMARANG[Kampusnesia] – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menggendeng Bursa Efek Indonesia (BEI) gencar melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai pemanfaatan fasilitas Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes) di berbagai kampus dan kalangan investor di Semarang.
Kepala Unit Pemeriksaan KSEI Fritriyanto mengatakan sosialisasi itu dilakukan, sebagai upaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama AKSes yang merupakan fasilitas perlindungan investor pasar modal dan memberi informasi terbaru tentang pengembangan infrastruktur yang dilakukan KSEI.
Dengan fasilitas AKSes, lanjutnya, para investor mampu memantau langsung portofolio investasinya pada lembaga yang memang diberikan mandat untuk menyimpan data portofolio investor sesuai Undang-Undang Pasar Modal, sehingga masyarakat diharapkan bisa lebih tenang dan nyaman untuk berinvestasi.
“Sosialisasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran investor dalam memanfaatkan fasilitas AKSes ini, untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dari pihak yang tidak bertanggungjawab,” ujarnya.
Saat ini, dia menambahkan KSEI juga sudah bekerja sama dengan Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri dalam pemanfaatan data kependudukan untuk layanan pasar modal, yang diharapkan ke depan dapat menggunakan fasilitas AKSes cukup dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan.
Menurutnya, KSEI memilih melalukan sosialisasi di Semarang, karena kota ini dinilai memiliki jumlah investor yang cukup banyak dan berptensi. Bahkan data KSEI hingga periode Maret 2018, Jawa Tengah menempati urutan keempat dengan jumlah investor sebanyak 61.466 dan 15.019 di antaranya berada di Kota Semarang. (rs)