Home > HEADLINE > Uji Kompetensi Wartawan Bakal Dorong Profesionalisme Jurnalis

Uji Kompetensi Wartawan Bakal Dorong Profesionalisme Jurnalis

SERDANG BEDAGAI-SUMUT[Kampusnesia] –  Agenda kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang dilaksanakan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) sejak 2011 hngga saat ini, merupakan jawaban atas munculnya desakan masyarakat agar wartawan Indonesia benar-benar menjadi pekerja profesional di bidangnya.

Ketua Komisi Pendidikan PWI Pusat Hendro Basuki mengatakan agenda UKW merupakan salah satu amanat masyarakat pers Indonesia yang dideklarasikan, saat berlangsungnya Hari Pers Nasional (HPN) 2010 di Palembang, agar pers nasional yang menjadi salah satu lokomotif demokratisasi di era reformasi ini dapat berperan lebih maksimal.

“Jadi profesionalisme wartawan bukan untuk memenuhi kepentingan internal masyarakat pers saja, tetapi menjadi kebutuhan seluruh rakyat Indonesia. Tidak mungkin pers dapat menghadirkan informasi yang informatif kalau wartawannya tidak professional,“ ujarnya saat memberikan sambutan dalam upacara penutupan UKW angkatan ke320 yang diselenggarakan PWI bersama Pemkab Serdang Bedagai Sumatera Utara, di aula Pemkab Serdang Bedagai, Rabu (9/5).

Menurutnya, keikutsertaan wartawan anggota PWI dalam UKW, sekaligus menjadi sarana untuk mengkonfirmasi atau mengukur keprofesionalannya. Aktivitas unjuk kerja wartawan yang ditunjukkan peserta UKW di depan para asesor atau penguji sangat membantu para wartawan untuk mengevaluasi diri atas kemampuan profesionalismenya dalam menjalankan tugas-tugas jurnalistik.

Pemkab Serdang Bedagai yang memfasilitasi agenda kegiatan UKW kali ini menjadi cerminan partisipasi pemerintah dalam turut serta menyehatkan pers nasional, terutama dari sisi kesiapan para wartawan daerah dalam menyongsong era profesionalisme wartawan yang bertugas di daerah.

Tanggung jawab memprofesionalkan wartawan, lanjutnya, tidak hanya menjadi tanggungjawab insan pers saja, tetapi negara juga memiliki tanggung jawab untuk memenuhi tuntutan itu.

UKW yang berlangsung di Serdang Bedagai diikuti 47 peserta, semuanya mengambil jenjang muda. Dari sejumlah itu setelah dilakukan ujian selama dua hari (8-9/5) dan tercatat 28 wartawan dari berbagai media massa di Sumatera Utara dinyatakan kompeten (berhasil lulus), sedangkan sisanya 19 orang dinyatakan belum kompeten, mereka masih dapat mengikuti kesmepatan UKW yang akan datang.

Hendro Basuki Ketua Komisi Pendidikan PWI Pusat

Bagi yang  dinyatakan  belum kompeten, Hendro menambahkan tidak perlu putus asa atau berkecil hati. Kegagalan ini harus dapat dijadikan cambuk, jika masih ingin menekuni profesi sebagai wartawan di lain waktu bisa mengikuti UKW lagi.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pemkab Serdang Bedagai Drs Ihsan mengingatkan kepada wartawan yang belum dinyatakan kompeten dalam UKW kali ini, jangan pantang menyerah jika  masih ingin melanjutkan karirenya di dunia jurnalistik.

“Sebagaimana sikap wartawan pada umumnya yang dalam bekerja pantang menyerah terhadap berbagai hambatan, kegagalan dalam UKW kali ini jangan menjadikan surut nyalinya.Tahun depan kerja sama seperti ini akan kami realisasikan lagi, silahkan yang belum kompeten mengulangi kemali,” ujar Ihsan. (smh)

* Artikel ini telah dibaca 218 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *