Home > HEADLINE > Alumni FK Undip Berikan Bantuan Renovasi Mess Co Ass Di Jepara

Alumni FK Undip Berikan Bantuan Renovasi Mess Co Ass Di Jepara

JEPARA[Kampusnesia] – Alumni Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Diponegoro (Undip) IKA Medica menggelar berbagai kegiatan mendukung program kampus, di antaranya merenovasi pemeliharaan mess co ass wanita di Mlonggo, Jepara senilai Rp230 juta dan memberikan sumbangan 2017 sebesar Rp809 juta untuk FK Undip.

Ketua IKA Medica Cahyono Hadi mengatakan meski sudah lulus atau tidak lagi menimba ilmu di Undip. Namun, mereka masih menunjukan kepedulian terhadap almamaternya.  Setelah acara di Mlonggo akan dilanjutkan dengan kegiatan peduli pasien kusta di Donorejo Leprosy Center (DLC) RSUD Kelet.

“’Selain itu, juga akan diisi dengan kegiatan penyuluhan, kunjungan dokter spesialis kulit, dan pembagian 130 bingkisan perawatan diri,” ujarnya.

Menurutnya, bhakti sosial lain yang diselenggarakan adalah operasi katarak gratis kepada 57 pasien di RSUD Kelet, Jepara.

“Teknik operasi yang digunakan tidak hanya menggunakan teknik EKEK dengan system jahitan, tetapi juga menggunakan teknik tanpa jahitan dengan mesin phacoemulsification yang memungkinkan pemulihan penglihatan yang lebih cepat pada operasi katarak,” tuturnya.

Dalam rangkaian acara bhakti sosial itu, dia menambahkan FK Undip juga mengirim perwakilan dosen serta mahasiswanya selama lima hari, untuk melakukan pengabdian masyarakat di Pulau Karimunjawa.

“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat dan juga kampus,” ujar Cahyono.

Bhakti sosial ini, menurutnya,  merupakan hasil kerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI)  Jawa Tengah, FK Undip, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Cabang Jawa Tengah, serta Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski)  Semarang, RSUD Kelet Provinsi Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, IDI Jepara, serta Polres Jepara. (rs)

 

* Artikel ini telah dibaca 437 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *