SEMARANG[Kampusnesia] – Bulog Divre Jateng menambah persediaan bahan pokok dan siap melaksanakan operasi pasar (OP), sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya gelojak harga selama Ramadhan hingga Lebaran mendatang.
Perum Bulog Divre Jateng Djoni Nur Ashari mengatakan persediaan bahan pokok seperti beras, minyak goreng dan gula kini terus diperbanyak untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan hingga Lebaran mendatang, jika terjadi gejolak harga yang tidak fajar.
“Bulog kini siap menghadapi Ramadhan dengan persediaan bahan pangan lebih dari cukup, sekaligus untuk meminimalisir lonjakan harga jika terjadi menjelang Lebaran,” ujarnya, Jumat (18/5).
Menurutnya, dalam menghadapi Ramadhan Bulog juga sudah menyiapkan persediaan beras sebanyak 66.000 ton, gula 34.000 ton, minyak goreng 500.000 liter. Bahkan penyerapan gabah dari petani juga terus berlangsung, perhari Bulog Divre Jateng bisa menyerap 1.300 sampai 1.500 ton.
Beberapa daerah sentra produksi, dia menambahkan akan mengalami masa panen kedua, meliputi Kabupaten Sragen, Tegal dan Pekalongan dengan kualitas hasil tanam petani yang cukup bagus.
“Beberapa daerah di Jateng siap melakukan masa panen, dan kami akan ikut menyerap gabah maupun beras dari para petani, untuk memperbanyak persediaan lagi menjelan Lebaran mendatant,” tuturnya.
Dia menuturkan Bulog tidak hanya menambahk stok bahan pangan, tetapi juga turut andil dalam menyelenggarakan operasi pasar (OP), untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan, sekaligus menekan harga jika terjadi gejoak harga di berbagai pasar tradisional. (rs)