Home > EKONOMI & BISNIS > Di Jalur Pantura Dua Rest Area Menjadi Favorit Pemudik

Di Jalur Pantura Dua Rest Area Menjadi Favorit Pemudik

PEMALANG[Kampusnesia] – Dua lokasi reat area ruas tol pantura Pemalang – Batang menjadi favorit bagi para pemudik yang singgah bersitirahat, sehingga ratusan kendaraan silih bergantian untuk memanfaatkan rest area tol pantura itu.

Rest area itu, masing-masing berlokasi Kelangdepok, Pemalang dan rest area Dishub Batang di kawasan Alas Roban Kabupaten Batang. Bahkan untuk menjamin keamanan di lokasi itu Polres Pemalang  terus berupaya meningkatkan pengamanan secara nyata, Selasa (12/6).

Kapolres Pemalang AKBP Agus Setyawan melalui Kasubag Humas AKP Lies mengatakan pengamanan tidak hanya dilakukan oleh Kepolisian saja, tetapi didukung TNI, dengan melakukan patroli jalan kaki memantau secara langsung fasilitas umum yang ada di rest area, untuk mengantisipasi gangguan keamanan maupun berbagai permasalahan yang ditemui pemudik.

“Rest Area Kelangdepok menyediakan fasilitas seperti toilet, musala, SPBU, ATM, dan Posko Kesehatan, selain itu terdapat warung makan sehingga diharapkan mencukupi kebutuhan para pemudik,” ujarnya.

Namun demikian, lanjutnya, mengingat keterbatasan daya tampung rest area Kelangdepok para pemudik diminta untuk bijaksana menggunakannya yakni jika dianggap telah cukup istirahat untuk bisa melanjutkan perjalanan, karena arus kendaraan yang melewati jalur tol di Pemalang setiap menitnya kurang lebih mencapai 40 armada, sedangkan yang berhenti di rest area ada 150 kendaraan.

“Karena fasilitas yang terbatas dan pengguna yang banyak, adakalnya menimbulkan antrian panjang baik di toilet maupun ATM dan pengisian bahan bakar, sehingga diimbau para pemudik untuk sabar,”tuturnya.

Sementara sejak dibuka pada 8 Juni 2018, sebanyak 3.000  lebih pemudik yang melewati jalur Pantura Alas Roban singgah di rest area Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Batang. Sudan selama 10 tahun posko mudik ini didirikan untuk melayani pemudik setiap Lebaran.

“Ini posko yang dibuat Pemkab Batang, dan saya mempunyai kewajiban untuk melihat kondisi dan perkembangannya, terutama layanan dan ini merupakan tempat yang favorit bagi para pemudik, karena sudah punya pelanggan pemudik,” ujar Bupati Batang Wihaji, di sela-sela kunjungannya melihat posko mudik dan rest area di Dinas Perhubungan Batang, Selasa (12/6).

Setelah melihat secara langsung rest area tersebut, Wihaji membuktikan sendiri jika posko mudik ini memang menjadi tempat favorit para pemudik.

“Kami lihat dari buku tamu sudah ada 200 keluarga, baik menggunakan mobil maupun sepeda motor. Di posko ini, kami memberikan layanan gratis yang lengkap fasilitasnya seperti cek kesehatan gratis, layanan informasi, hotspot area, makan minum gratis, parkir gratis, hiburan karaoke dan pijat gratis bagi pemudik,” tutur Wihaji.

Menurutnya, tidak hanya posko Dishub, Pemkab juga menjalin kerja sama dengan instansi lainnya untuk membuka posko terpadu, seperti di posko jalur tol dan jalur Pantura. Posko terpadu ini dilengkapi dengan rumah sakit mini.

“Ambulans yang terbaik di RSUD, kita siapkan di posko-posko mudik terpadu untuk dijadikan rumah sakit mini, karena peralatan medis untuk penanganan kegawatdaruratan kita siapkan berikut medisnya dan paramedisnya,” ujarnya. (rs)

\

* Artikel ini telah dibaca 265 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *