SEMARANG[Kampusnesia] – Universitas Diponegoro (Undip) bekerja sama dengan Pengelola Balai Pembenihan dan Budaya Ikan Air Tawar Ambarawa memberikan bantuan bibit ikan nila serta ikan lele sebanyak 3.100 ekor kepada para pembudidaya ikan air tawar di Desa Kebumen, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang.
Dosen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip Dr Suryanti mengatakan pemberian bibit ikan itu merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan beserta mahasiswa bimbingannya KKN TIM I Undip dan sekaligus sebagai bentuk dukungan di sektor perikanan.
“Pemberian bantuan bibit ini diharapkan mampu membantu pembudidaya ikan di Desa Kebumen untuk lebih maju lagi, terlebih Desa Kebumen merupakan desa sangat memiliki potensi besar di sektor perikanan karena memiliki pasokan air tawar yang melimpah,” ujarnya, Sabtu (11/5).
Menurutnya, dalam berbudidaya ikan, faktor pengadaan benih merupakan elemen yang penting selain kualitas air dan juga pakan, sehingga pihaknya berupaya penuh untuk dapat memberikan bibit dengan kualitas terbaik.
‘’Bantuan itu diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan usaha perikanan di desa ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa tengah yang telah mendukung kami dalam pengadaan bibit ini,” tutur Suryanti.
Kepala Desa Kebumen Partono menuturkan pemberian bantuan bibit ini memang sangat dibutuhkan oleh para pembudidaya meskipun bibit ikan lele dan ikan nila banyak dijual di beberapa titik di Desa Kebumen. Pengadaan bibit untuk memulai usaha perikanan memang menyedot cukup banyak anggaran mengingat harga bibit ikan masih dinilai mahal.
Bibit ikan ini, dia menambahkan akan didistribusikan ke beberapa dusun yang memiliki potensi perikanan cukup maju.
“Bibit ini akan diberikan ke beberapa pembudidaya di dusun yang memiliki potensi perikanan seperti Dusun Kayuwangi Lor, Dusun Kayumas dan Dusun Krajan,” ujarnya.
Selain bantuan bibit, program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan Dr Suryanti bersama mahasiswa KKN TIM I Undip di antaranya pelatihan pembuatan pakan dan probiotik ikan, pelatihan hidroponik dan pemanfaatan sampah organik untuk dijadikan pupuk kompos dan pestisida alamibagi kelompok wanita tani. (rs)