Home > HEADLINE > ASN Demak Harus Bekerja Cepat Dan Berkualitas

ASN Demak Harus Bekerja Cepat Dan Berkualitas

DEMAK[Kampusnesia] – Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Demak diminta harus bekerja cepat dan berkualitas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Wakil bupati Demak Drs Joko Sutanto saat memimpin upacara Hari Ibu yang berlangsung di halaman Setda Kabupaten Demak, Senin (17/12) mengatakan agar seluruh ASN di Demak dalam berkarya selalu memberikan pelayanan yang cepat, berkualitas dan terbaik bagi masyarakat.

“Segeralah lakukan review seluruh program kerja yang telah dilaksanakan pada 2019, dan juga segeralah lakukan evaluasi di masing-masing OPD dengan mencermati setiap kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan,” ujar Joko

Menurutnya, jika perlu dilakukan evaluasi silang dan terbuka. Ini sangat penting, karena sejatinya seseorang tidak bisa menilai diri sendiri. Semuanya harus berani dinilai, diberi masukan dan dievaluasi. Sehingga kinerja menjadi maksimal.

Kepada seluruh ASN di Demak, lanjutnya, hendaknya terus memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Terus bersemangat dalam  berkarya meski berada di akhir tahun.

Dia menambahkan selain itu dalam juga harus lebih kreatif, inisiatif dan inovatif, tetap ikhlas dan harus adaptif dengan memasang standart yang tinggi dan menunjukkan pelayanan lebih dari yang diminta serta selalu memperbaiki sebagai seorang ASN.

Upacara 17-an kali ini bersamaan dengan Peringatan Hari Bela Negara yang jatuh pada 19 Desember dan  Peringatan Hari Ibu pada 22 Desember.

Momentum ini, tutur Joko, sangatlah tepat disandingkan, mengingat tugas membela negara tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI/Polri. Saat ini ancaman terbesar tidak lagi peperangan dengan memanggul senjata, namun serangan mental idiologi yang merusak jati diri bangsa.

“Mulai sekarang mari bersama-sama wujudkan generasi milenial yang berkualitas. Mari fokuskan pada sektor pendidikan dan kesehatan. Tingkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Demak. Tekan angka putus sekolah. Mari jadi orang tua asuh bagi anak-anak kita yang kurang beruntung. Tekan angka stunting. Tahun 2021, Demak harus bebas stunting,” tuturnya. (Faidlul Atiq)

* Artikel ini telah dibaca 39 kali.
Kampusnesia
Media berbasis teknologi internet yang dikelola oleh Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *