SEMARANG[Kampusnesia] – Forum Koordinasi Penanggulangan Terorisme (FKPT) Jawa Tengah menyiapkan riset tangkal terorisme yang didahului dengan coaching penelitian.
Ketua FKPT Jawa Tengah Prof Dr Syamsul Ma’arif MAg mengatakan kegiatan itu dijadwalkan akan dilaksanakan hari Sabtu (5/9) di aula kantor PWNU Jawa Tengah, Jalan Dr Cipto 180 Semarang.
“Kegiatan ini merupakan realisasi program bidang Penelitian FKPT Jateng pada 2020 ini,” ujar Prof Syamsul disela rapat persiapan kegiatan FKPT Jateng, di Waroeng Steak and Shake Ngaliyan, Semarang, Rabu sore (2/9).
Rapat yang dipimpin Ketua FKPT Jateng Prof Dr Syamsul Ma’arif juga dihadiri jajaran pengurus lainnya, meliputi Sekretaris H Iman Fadhilah, Kabid Penelitian Sukendar, Kabid Pemuda dan Pendidikan Joko Prihatmoko, Kabid Media Massa, Hukum dan Ekonomi Hamidulloh Ibda, staf administrasi dan umum Ahmad Rouf.
Menurutnya, kegiatan riset ini merupakan salah satu wujud langkah riil dalam membendung penyebaran terorisme di wilayah Jawa Tengah. Digelarnya coaching ini agar riset yang dijalankan nanti lebih fokus dan terarah wawasan risetnya
Dengan demikian, lanjutnya, jangan sampai nanti pada saat penelitian sudah berjalan terjadi empty teory dan empty methodology. Hal ini sangat mendesak dan harus ada pemikiran dan gerakan alternatif. Jadi bisa diawali dengan preparing, coaching, juga penguatan metodologi secara holistik.
Koordinator Penelitian Siti Maemunah MSI menuturkan kegiatan ini akan diikuti 20 orang dari enam kabupaten/kota di Jateng. Enam daerah itu dari Tegal, Solo, Semarang, Demak, Magelang dan Semarang.
“Kegiatan itu menjadi bagian dari kegiatan FKPT Jateng dalam menguatkan riset tentang tangkal terorisme di wilayah Jawa Tengah,” ujarnya. (smh )
