SEMARANG[Kampusnesia] – Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Semarang (USM) berhasil mengirimkan tim mahasiswa terbaik dan meraih juara dalam ajang lomba Jembatan Balsa Tingkat Nasional BABNACO (Balsa Bridge Nasional Competition 2021) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Purwokerto (HMTS UMP), Selasa (23/3) lalu.
Perlombaaan ini tidak hanya dilihat dari segi estetika model jembatan kayu balsa saja, namun diujikan kekuatannya untuk dapat menahan beban terbesar hingga 60 kg ke atas, dengan efisiensi jembatan tertinggi. Empat tim jembatan balsa teknik sipil USM dalam kompetisi BABNACO bersaing cukup sengit untuk mengalahkan 37 regu lainnya dari berbagai universitas seluruh Indonesia.
Empat tim mahasiswa teknik sipil USM yang dikirim untuk mengikuti lomba ajang jembatan tingkat nasional berhasil menyabet hampir seluruh juara yaitu tim RRQ Jaya yang terdiri dari M Ali Firdaus, Galang Mahardika P, Bima Fajar Santoso berhasil meraih juara 1 dapat menahan beban 66.31kg dengan efisiensi 2.22.
Sementara tim Sujama Jaya yang terdiri dari Nur Rangga Galih, M Sya’roni dan Abbas Abdurrahman meraih juara 2 dapat menahan beban 64.99 kg dengan efisiensi 2.21, tim Semar Jaya dengan anggota M Danang Fajri S, Indra Bagus K dan M Fahul Hidayat juara 3 dapat menahan beban 62.99 kg dengan efisiensi 2.18, sedangkan tim Matesi Jaya dengan anggota Lintang Daru S, M Misbahul Nur M dan Arbihamzah Aulia mendapat juaara harapan 1 dapat menahan beban 55.99kg dengan efisiensi 1.93.
Dekan Fakultas Teknik USM Purwanto ST MT menyambut baik dan bangga atas prestasi yang diraih oleh mahasiswanya dan berharap prestasi ini bias memotivasi mahasiswa lain untuk senantiasa berprestasi walaupun masih kondisi pandemi.
“Kami bangga dan berterima kasih atas prestasi mahasiswa Teknik Sipil USM yang telah mengahrumkan nama almamater di kancah nasional, dan kami harapkan dengan prestasi ini bisa memotivasi mahasisswa lain untuk berprestasi walaupun masih kondisi pandemi,” ujar Purwanto.
Sementara dosen pendamping Talitha Zhafira ST MEng menuturkan persiapan lomba diajang bergengsi di kalangan mahasiswa teknik sipil dilakukan secara rutin oleh seluruh tim Balsa teknik sipil USM.
“Mahasiswa yang tergabung dalam tim lomba begitu semangat. Luar biasa kreatif dan inovatif, selalu mencoba dan berusaha bahkan beberapa kali gagal di ajang perlombaan jembatan Balsa sebelumnya, namun dari kekalahan itu mereka belajar untuk dapat menjadi pemenang disetiap ajang perlombaan berikutnya ” tutur Talitha. (rs)