Home > HEADLINE > Independent Woman, Istilah Baru Untuk Kartini Masa Kini

Independent Woman, Istilah Baru Untuk Kartini Masa Kini

Independent Woman, Istilah Baru Untuk Kartini Masa Kini.

Oleh: Fadzilla Aulia F
Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi (STIKOM) Semarang

Wanita Independen atau yang lebih dikenal dengan istilah Independent woman sudah tidak lagi asing dikalangan perempuan Indonesia. Seperti yang diketahui Independent woman bukan hanya dilihat dari sudut pandang wanita karir yang mempunyai segudang kegiatan. Namun, berfokus pada bagaimana perempuan dapat dengan bebas mengekspresikan persepsinya, bebas memilih, bebas berkarya, bebas meningkatkan value yang ada didirinya yang juga dapat memberi dampak positif bagi orang disekitarnya.
Menurut Indah Sudari Jayanti, M.Psi jika Independent dari sisi psikologi menurut APA Dictionary of Psychology, Independent adalah kebebasan dari pengaruh atau kontrol orang lain. Ada 3 aspek yang mencakup yaitu; Self Reliance yaitu sikap bertanggung jawab atas setiap konsekuensi tindakan ataupun perilaku yang kita lakukan, Resourchful yaitu sikap menyadari sumber daya yang kita miliki baik kompetensi, potensi dan kapasitas diri kita sendiri, dan yang terakhir yaitu Coachable yang merupakan kemampuan untuk menerima masukan, sanggahan, kritikan dari orang lain tapi pada akhirnya tetap pada keutusan diri kita sendiri.
Seseorang tidak dapat memilih ingin dilahirkan sebagai laki-laki atau perempuan. Akan tetapi seseorang dapat memutuskan dan memilih masa depan yang akan dijalaninya didalam kehidupan. Terlahir sebagai perempuan tentu tidak semudah yang diangankan. Walaupun secara hakikat derajat serta martabat laki-laki dan perempuan itu setara, namun perempuan sering kali dianggap tidak layak jika derajat dan harga dirinya lebih tinggi dari laki-laki.
Stigma tersebut pasti bisa dipatahkan karena kerasnya dunia saat ini membuat perempuan tidak tertarik pada apapun selain mengejar karir dan pendidikan, ada banyak perempuan yang menderita, namun banyak juga yang memilih menjadi Independent woman karena mampu bangkit kembali dari kesulitan dan memiliki keberanian untuk membuat keputusan yang mengubah hidupnya.
Ada beberapa contoh public figure yang terkenal akan kegigihannya dalam berkarir dan juga berkarya dikalangan perempuan Indonesia. Yang pertama yaitu Najwa Shihab yang sudah memiliki pengalaman di dunia Jurnalistik. Sebagai seorang jurnalis, ia telah meraih banyak kesuksesan. Berawal dari penghargaan PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) atas laporan pasca gempa dan tsunami Aceh 2004 yang diterimanya pada 2005, Asia Television Award (2007 dan 2009), Australian Alumni Award for Jornalism and Media (2009), Most Progessive Figure (2015) versi Majalah Forbes, The Influential Woman Of The Year (2016) versi Majalah ELLE, dan banyak lagi penghargaan lainnya.
Selanjutnya adalah Maudy Ayunda, sosok inspiratif yang patut menjadi panutan bagi generasi milenial. Maudy Ayunda terkenal dengan perannya di film Perahu Kertas, namun bakat menyanyinya juga tidak diragukan lagi. Maudi Ayunda pun mewujudkan impian masa kecilnya untuk kuliah di luar negeri. Maudy Ayunda menjadi inspirasi bagi generasi milenial karena beberapa alasan, yakni; pernah menjadi pembicara termuda di forum internasional, menjabat sebagai Head of Speaker di Oxford Economics Society, mampu berbicara dengan beberapa bahasa dan menjadi seorang penulis untuk buku anak-anak.
Dan yang terakhir adalah Cinta Laura Kiehl wanita yang berdarah Jerman-Indonesia ini dikenal sebagai aktris rendah hati yang menghargai standar Pendidikan Indonesia. Cinta juga sangat berkomitmen dengan lembaga Pendidikan yang didirikan keluarganya. Yayasan Soekarseno Peduli adalah Yayasan yang selalu memberikan dana Pendidikan. Di dalam Youtubenya, cinta kerap turun ke lokasi untuk memantau sekolah-sekolah sebagai bagian dari Yayasan keluarga.
Dari contoh diatas, Independent woman bisa hidup lebih berani dan bebas, meninggalkan segala ketakutannya untuk mengejar karir dan pendidikan. Tentunya banyak perempuan yang awalnya tidak berani untuk keluar dari zona nyamannya dan takut dengan tekanan-tekanan dari orang disekitar. Namun sekarang setiap perempuan akan menjadi lebih berani untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik agar tidak dipandang rendah oleh orang lain. Menjadi perempuan yang lebih bervalue, dan mematahkan stigma yang ada. Setiap perempuan pasti ada cara tersendiri agar menjadi Independent woman.
Menurut pandangan penulis, Independent woman merupakan impian perempuan masa kini. Kenapa bisa begitu? Karena kita sebagai perempuan bisa dengan bebas melakukan hal yang kita suka dan menikmati hasil kerja keras sendiri. Menjadi Independent woman juga harus memiliki tekad dan mimpi yang ingin digapai, hal tersebut sangatlah penting agar dapat menjadi patokan untuk mencapai sesuatu yang diinginkan. Menjadi Independent woman juga harus berani berpendapat. Banyak perempuan di jaman sekarang ini yang memang sedang memperjuangkan haknya untuk berpendapat, menyampaikan pendapat sangatlah penting bagi Independent woman meskipun terkadang pendapatnya akan bertentangan. Dan yang tak kalah pentingnya juga sadar terhadap kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Independent woman memang diketahui dengan sifat atau karakter yang mandiri, kuat, dan tidak pantang menyerah, akan tetapi Independent woman juga haru mengetahui apa kekurangan yang ada di dalam dirinya.

Penulis : Fadzilla Aulia F

Editor   : Hedy Rahmad

* Artikel ini telah dibaca 627 kali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *